Penelitian ini mempelajari tentang karakteristik ketahanan Balistik baja dengan mengguanakan variasi tiga lapisan (triple layers). Material target yang digunakan yaitu baja dengan tebal 0,2 mm mempunyai nilai kekerasan 481,7 VHN, serta menggunakan mika, kawat ram dan tembaga sebagai kombinasi lapisannya. Ada 4 variasi percobaan yang digunakan diantaranya baja-baja-baja, baja-mika-baja, baja-kawat ram-baja, dan baja-tembaga-baja. Pengujian menggunakan senapan angin berkompresi yang digunakan sebagai peluncur proyektil berkaliber 0,45 mm. Proyektil ini kekerasannya 82,63 VHN memiliki bentuk hidung ogival-nose dengan 10x kokangan yang mewakili kecepatan peluru, yang melewati lintasan peluru menuju material target. Dari percobaan yang sudah dilakakukan bahwa variasi baja-baja-baja ketahanan Balistikya paling bagus. Disini diketahui deformasi pelurunya paling besar dan memiliki kedalaman peluru masuk balok paling kecil yang mengindikasikan kecepatan sisa peluru tersebut. Sedangkan pada variasi baja-kawat ram-baja ketahanan Balistiknya paling buruk, karena efek kerusakan crater yang sangat besar, namun memiliki deformasi peluru yang kecil sehingga tidak banyak energi peluru yang diserap oleh plat.
展开▼